Aneka Variasi Permainan Kartu Blackjack

Aneka Variasi Permainan Blackjack – Blackjack adalah permainan kasino yang sangat populer sehingga puluhan variasinya telah muncul selama bertahun-tahun. Sementara sebagian besar varian yang muncul hilang seiring waktu, beberapa dapat bertahan dan menjadi populer.

Kali ini, kita akan membahas beberapa variasi Blackjack yang populer saat ini. Jika Anda bermain Blackjack secara online, besar kemungkinan Anda akan menemukan beberapa dari variasi ini di situs judi online.

Aneka Variasi Permainan Blackjack

Blackjack Amerika

Baik di kasino atau situs judi online, versi yang juga biasa disebut Blackjack Klasik ini tetap menjadi bentuk permainan yang paling populer di sebagian besar dunia. Permainan ini umumnya dimainkan menggunakan enam dek dan kartu dikocok sebelum setiap putaran.

Jangan salah, versi ini adalah favorit penjudi karena alasan yang bagus. Keunggulan rendah dan aturannya relatif dapat dipahami dengan cepat adalah dua alasan utama mengapa ini tetap menjadi yang terpopuler. Berikut adalah aturan-aturan yang berlaku di Blackjack Amerika:

1. Pembagian Kartu

Setelah semua pemain memasang taruhan, dealer akan menyatakan ‘No More Bets’ (tidak ada lagi yang boleh memasang taruhan baru). Dealer lalu akan mulai membagikan satu kartu terbuka (menghadap ke atas dan terlihat nilainya) ke setiap pemain dengan mengikuti arah jarum jam. Kemudian dia juga akan membagikan satu kartu menghadap ke bawah untuk dirinya sendiri. Kartu dealer yang tertutup ini juga disebut Hole Card.

Lalu dealer akan memberikan satu kartu lagi yang terbuka untuk setiap pemain, dan satu kartu terbuka untuk dirinya sendiri. Jadi setiap pemain akan memiliki 2 kartu terbuka di depannya, tetapi dealer memiliki satu kartu tertutup dan satu terbuka.

Jika kartu pertama adalah As atau 10, dealer akan memeriksa kartu ke dua miliknya (tanpa menunjukkannya kepada pemain) untuk melihat apakah dia mendapatkan murni. Jika dia memiliki Blackjack murni, kartu ke dua dibalik untuk dilihat semua pemain dan hasil putaran ditentukan.

Jika bukan Blackjack murni, maka permainan dilanjutkan ke tahap langkah pemain untuk memilih Hit, Stand, Split, Double Down, atau Surrender.

2. Blackjack Murni

Jika pemain mendapatkan murni, maka dia otomatis menang dan menerima pembayaran di akhir putaran. Namun, jika dealer juga mendapatkan murni, maka ini disebut Push atau seri dan pemain hanya menerima uang taruhannya kembali di akhir putaran.

3. Hit

Pemain dapat melakukan Hit sebanyak yang dia mau atau sampai hand miliknya mencapai total nilai 21 atau melebihi 21 alias Bust. Bila Bust, maka pemain otomatis kalah.

4. Split

Pemain dapat melakukan Split tidak lebih dari tiga kali. Itu berarti jumlah hand maksimal yang boleh dipegang oleh satu pemain dalam satu putaran adalah empat. Dealer tidak bisa melakukan Split

Jika pemain melakukan Split, dia harus memasang taruhan yang sama seperti taruhan awal di dua hand barunya. Kartu ke dua di setiap hand baru juga akan dibagikan secara otomatis oleh dealer. Dalam langkahnya, pemain harus menyelesaikan satu hand terlebih dulu sebelum bisa memainkan hand ke dua.

Bila pemain melakukan Split atas kartu As, kartu ke dua yang diterima pemain untuk setiap hand baru adalah kartu yang terakhir. Itu karena saat Split As, pemain tidak diperkenankan untuk mengambil langkah Hit ataupun Doubledown. Namun, jika kartu ke dua adalah As lagi, pemain dapat melakukan Split di hand baru tersebut. Jika kombinasi hand baru adalah As dan 10, ini tidak dianggap blackjack murni.

5. Double Down

Pemain dapat melakukan Double Down (menggandakan taruhannya) pada nilai hand awal berapa pun , termasuk setelah Split. Jika pemain memilih Double Down, dia secara otomatis menerima satu kartu tambahan.

Terlepas dari nilai kartu yang didapatkan, dengan kartu tambahan tersebut, maka berakhirlah langkah yang bisa dilakukan pemain terhadap hand tersebut. Dealer akan beralih ke pemain lain atau hand lain (bila pemain punya dua atau lebih hand dari Split).

6. Surrender

Setelah mendapatkan dua kartu awal, pemain bisa memilih Surrender. Jika pemain Surrender, dia hanya kehilangan setengah dari taruhannya. Setengah lainnya dari taruhan tersebut dikembalikan ke pemain.

Namun, jika dealer memiliki Blackjack murni, pemain tidak diperbolehkan Surrender.

7. Langkah Dealer

Setelah semua pemain menyelesaikan langkahnya, dan dealer tidak memiliki Blackjack murni, maka dealer memperlihatkan kartu ke dua miliknya (Hole Card). Jika nilai total kartu dealer adalah 17 sampai 20, maka dealer Stand alias tidak mengambil kartu tambahan.

Bila nilai total dua kartu pertama lebih rendah dari 17 (Hard dan Soft), dealer akan terus melakukan Hit (menambah kartu) hingga kombinasinya mencapai setidaknya 17.

Setelah itu, nilai hand setiap pemain yang masih dalam permainan dibandingkan dengan hand dealer, dan hasil akhir ditentukan. Jika kedua belah pihak memiliki jumlah poin yang sama, permainan berakhir seri, dan taruhan pemain dikembalikan kepadanya.

Blackjack Eropa

Blackjack Eropa adalah salah satu dari dua variasi Blackjack yang paling banyak dimainkan di dunia. Permainan ini umumnya dimainkan menggunakan 6 dek kartu, meski Anda juga dapat menemukan beberapa tempat yang memakai antara 2-8 dek.

Meskipun sebagian besar aturannya sama dengan sepupunya, Blackjack Amerika, versi ini mempunyai beberapa perbedaan yang penting untuk diperhatikan agar Anda dapat memainkan permainan tersebut dengan baik.

Di bawah ini kami menguraikan aturan Blackjack Eropa yang berbeda dari aturan Blackjack Amerika:

1. Pembagian Kartu

Setelah semua pemain memasang taruhan, dealer akan mulai membagikan dua kartu terbuka (menghadap ke atas dan terlihat nilainya) ke masing-masing pemain dengan mengikuti arah jarum jam. Setelah semua pemain mendapatkan dua kartu, dealer akan membagikan satu kartu terbuka untuk dirinya sendiri.

Dari sini, permainan langsung berlanjut ke tahap langkah bermain para pemain, dimulai dari pemain di sisi paling kiri dealer. Dealer akan mengambil kartu ke dua dan langkah bermain setelah semua pemain menyelesaikan hand milik mereka.

Jadi berbeda dengan versi Blackjack Amerika, di sini dealer hanya memegang satu kartu di awal dan tidak memiliki Hole Card.

2. Blackjack Murni

Bila pemain mendapatkan Blackjack murni, maka dia otomatis menang. Lalu dia hanya perlu menunggu pembayarannya di akhir putaran setelah semua pemain dan dealer mengambil langkah bermain mereka.

Namun, bila dealer juga mendapatkan Blackjack murni, maka kondisi ini disebut Push atau seri. Jika demikian, maka pemain hanya menerima taruhan awalnya kembali.

3. Hit

Pemain dapat melakukan Hit sebanyak yang dia mau atau sampai hand miliknya mencapai total nilai 21 atau melebihi 21 alias Bust. Bila Bust, maka pemain tersebut otomatis kalah.

4. Split

Pemain hanya boleh melakukan sekali Split per putaran. Jadi, Blackjack Eropa tidak ada Resplit. Dealer juga tidak bisa melakukan Split.

Jika pemain melakukan Split, dia harus memasang taruhan yang sama seperti taruhan awal di dua hand barunya. Kartu ke dua di setiap hand baru juga akan dibagikan secara otomatis oleh dealer. Dalam langkahnya, pemain harus menyelesaikan satu hand terlebih dulu sebelum bisa memainkan hand ke dua.

Untuk kartu benilai sepuluh, pemain hanya boleh melakukan Split atas kartu yang memiliki nilai dan gambar yang sama. Misalnya Q-Q, 10-10, K-K. Jadi set kartu pair bernilai sepuluh tapi tak serupa, seperti J-10 atau K-Q, tidak bisa di-Split.

Bila pemain melakukan Split atas kartu As, kartu ke dua yang diterima pemain untuk setiap hand baru adalah kartu yang terakhir. Itu karena saat Split As, pemain tidak diperkenankan untuk mengambil langkah Hit ataupun Doubledown. Jika kombinasi hand baru adalah As dan 10, ini tidak dianggap Blackjack murni.

5. Double Down

Pemain hanya boleh melakukan Double Down pada nilai hand awal 9, 10 dan 11, termasuk setelah Split. Jika pemain memilih Double Down, dia secara otomatis menerima satu kartu tambahan.

Terlepas dari nilai kartu yang didapatkan, dengan kartu tambahan tersebut, maka berakhirlah langkah yang bisa dilakukan pemain terhadap hand tersebut.

6. Surrender

Setelah semua pemain mendapatkan dua kartu awalnya dan Dealer mendapatkan 1 kartu, pemain bisa memilih Surrender. Jika pemain Surrender, dia hanya kehilangan setengah dari taruhannya. Setengah lainnya dari taruhan tersebut dikembalikan ke pemain.

Bila kartu dealer adalah As, maka pemain tidak diperkenankan Surrender. Namun, jika kartu pertama dealer adalah As, pemain bisa memilih opsi Insurance.

Dengan mengambil Insurance, pemain memasang taruhan dengan nilai setengah taruhan awalnya untuk bertaruh bahwa kartu ke dua dealer akan mendapatkan kartu bernilai sepuluh dan membentuk Blackjack murni.

Bila benar terjadi (dealer mendapatkan Blackjack murni), meski kehilangan taruhan awal, pemain masih menerima pembayaran untuk taruhan Insurance sebesar 2:1 (dua kali nilai taruhan Insurance atau setara nilai taruhan awal).

7. Langkah Dealer

Setelah semua pemain menyelesaikan langkahnya, maka dealer akan mengambil kartu ke dua dan meletakkannya dalam posisi terbuka. Jika dealer mendapatkan Blackjack murni, maka dealer otomatis menang atas semua pemain, kecuali mereka yang juga memiliki murni.

Jika nilai total kartu dealer adalah 17 sampai 20, maka dealer Stand alias tidak mengambil kartu tambahan. Dalam Blackjack Eropa, Dealer selalu Stand di Soft 17.

Bila nilai total dua kartu pertama lebih rendah dari 17 (Hard dan Soft), dealer akan terus melakukan Hit (menambah kartu) hingga kombinasinya mencapai setidaknya 17.

Setelah itu, nilai hand setiap pemain yang masih dalam permainan dibandingkan dengan hand dealer, dan hasil akhir ditentukan. Jika kedua belah pihak memiliki jumlah poin yang sama, permainan berakhir seri, dan taruhan pemain dikembalikan kepadanya.