Double Attack Blackjack (DAB)
Jadi, satu dek kartu hanya berisi total 48 kartu, bukan 52 kartu seperti umumnya. Kartu bergambar seperti J, Q dan K tetap digunakan seperti biasa.
Salah satu bagian yang paling menarik dari permainan ini adalah pemain dapat menggandakan taruhannya segera setelah kartu pertama dealer dibagikan. Posisi taruhan ini disebut Double Attack, dan itu juga yang menjadi basis nama dari varian ini.
Jika Anda ingin mulai bermain DAB, maka Anda berada di tempat yang tepat. Dalam panduan ini, kami akan membahas aturan dan tahapan bermain dalam varian Blackjack ini.
Berikut adalah beberapa peraturan yang berbeda dari DAB:
– DAB menggunakan delapan dek kartu
– Dealer akan Stand bila mendapatkan Soft 17
– Pemain dapat Double Down setelah Split
– Blackjack natural/murni memberikan pembayaran 1:1
– Split As hanya menerima satu kartu
– Insurance (asuransi) memberikan pembayaran 5:2
– Pemain bisa memasang taruhan Double Attack setelah dealer menerima kartu pertamanya
– Ada taruhan sampingan yang disebut Bust It atau Bust out atau Buster. Ini adalah posisi taruhan di mana pemain bertaruh bahwa dealer akan Bust pada kartu ke tiga (Hit pertama). Pembayarannya bisa bervariasi tergantung tempat bermain.
Tahapan Bermain
1. Pembagian Kartu
Permainan dimulai dengan semua pemain memasang taruhan awalnya. Pada titik ini, pemain juga dapat memasang taruhan sampingan (Bust It), yang akan lebih dijelaskan nanti di bagian lain.
Setelah semua pemain selesai memasang taruhan, termasuk taruhan sampingan, dealer kemudian membagikan satu kartu terbuka ke setiap pemain dan satu kartu terbuka untuk dirinya sendiri.
Di sinilah tahap Double Attack dibuka. Setelah dealer menerima kartu pertamanya yang terbuka, jika ingin, pemain dapat memasang taruhan Double Attack di posisi yang biasanya sudah tersedia di meja. Nilai taruhan ini harus sama besar dengan taruhan awal pemain.
Setelah fase taruhan Double Attack, semua pemain menerima kartu ke dua yang terbuka dan dealer menerima satu kartu tertutup (Hole Card).
Jika kartu dealer yang terbuka adalah As, dealer akan mengecek kartunya yang tertutup (tanpa memperlihatkan ke pemain). Lalu dia akan menawarkan pemain untuk mengambil Insurance (asuransi), taruhan sampingan untuk kemungkinan dealer memiliki Blackjack murni.
Jika ingin mengambil Insurance, pemain harus memasang taruhan baru dengan jumlah setengah taruhan awalnya. Taruhan ini memberikan pembayaran 5:2, yang lebih besar daripada varian Blackjack lainnya.
Jika kartu terbuka dealer adalah kartu bernilai sepuluh (J, Q, K), dia juga akan mengecek kartu tertutupnya. Namun, dealer takkan menawarkan Insurance pada pemain.
Bila dealer ternyata mendapatkan Blackjack murni, maka semua pemain kalah, kecuali mereka yang juga memiliki Blackjack murni. Bagi pemain yang juga memiliki Blackjack murni, mereka hanya akan menerima kembali taruhan awal mereka, termasuk taruhan Double Attack jika pemain memasang posisi taruhan ini sebelumnya.
Dari sini putaran tersebut berakhir, dan permainan baru dimulai ke tahapan taruhan awal lagi.
Namun, jika dealer tidak memiliki Blackjack murni, pemain dengan Blackjack murni dengan segera menerima pembayaran 1:1 dan putaran berlanjut ke tahapan langkah pemain.
2. Langkah Pemain
Pemain diberikan opsi berikut:
– Stand:
Jika seorang pemain sudah merasa puas dengan total nilai hand miliknya, dia dapat memilih Stand (bertahan). Ini berarti bahwa pemain tidak ingin dibagikan kartu tambahan dan dealer akan beralih ke pemain selanjutnya.
– Hit
Seorang pemain yang merasa bahwa nilai hand miliknya belum cukup untuk mengalahkan dealer bisa melakukan Hit (mengambil kartu tambahan).
Pemain dapat melakukan Hit sebanyak yang dia mau sampai dia mencapai nilai yang dirasa cukup atau sampai hand tersebut mencapai total nilai 21. Bila total nilai hand setelah Hit melebihi 21, sama seperti Blackjack konvensional, ini disebut Bust dan pemain otomatis kalah.
– Split
Sama seperti Blackjack konvensional, jika pemain memiliki Pair (dua kartu dengan nilai sama di satu hand), dia dapat membaginya menjadi dua hand berbeda dengan memasang taruhan lain yang jumlahnya sama dengan taruhan awal.
Namun, bila pemain memasang taruhan Double Attack di awal permainan, maka nilai taruhan ke dua untuk Split adalah total nilai taruhan awal dengan taruhan Double Attack.
Pemain dapat melakukan Split tidak lebih dari tiga kali atau maksimal memiliki empat hand terpisah dalam satu putaran permainan. Dealer akan segera memberikan kartu lain dalam posisi terbuka ke masing-masing hand baru tersebut. Lalu pemain dapat mengambil langkah bermain (Hit, Resplit, Double Down) untuk masing-masing hand.
Bila pemain melakukan Split atas kartu As, kartu ke dua yang diterima pemain untuk setiap hand baru adalah kartu yang terakhir. Itu karena saat Split As, pemain tidak diperkenankan untuk mengambil langkah Hit ataupun Doubledown.
Jika pemain mendapatkan total nilai 21 dari hand hasil Split, As-10 atau 10-As, ini tidak dianggap sebagai Blackjack murni.
– Double Down
Pemain dapat melakukan Double Down (menggandakan taruhan) pada dua kartu awal dengan total nilai berapa pun. Double Down juga dapat dilakukan setelah Split atau Hit, kecuali dalam kasus Split kartu As.
Jika memilih untuk Double Down, pemain harus memasang taruhan tambahan yang jumlahnya sama dengan taruhan awal.
Bila memilih untuk Double Down, pemain akan menerima satu kartu tambahan. Lalu terlepas dari total nilai yang didapatkan, dengan kartu tambahan tersebut, maka berakhirlah langkah yang bisa dilakukan pemain terhadap hand tersebut. Dealer akan beralih ke pemain selanjutnya.
Seperti Split, jika pemain memasang taruhan Double Attack di awal permainan, maka nilai taruhan Double Down adalah total nilai taruhan awal dengan taruhan Double Attack.
– Surrender
Aturan untuk langkah Surrender di DAB sedikit lebih menguntungkan bagi pemain dibandingkan varian Blackjack lain. Segera setelah semua pemain menerima kedua kartunya, dan dealer tidak memiliki Blackjack murni, Pemain diperbolehkan untuk memilih opsi Surrender (menyerah kalah).
Harap diingat, Pemain tidak bisa Surrender jika dealer memiliki Blackjack murni.
Pemain juga dapat Surrender setelah melakukan Hit beberapa kali, atau bahkan setelah Double Down. Namun, pemain tidak bisa Surrender bila sudah memilih langkah Stand sebelumnya.
Bila memilih Surrender, setengah dari taruhan pemain akan dikembalikan ke pemain, termasuk taruhan Double Down dan Double Attack. Semua taruhan diselesaikan secara terpisah.
3. Langkah Dealer
Setelah semua pemain menyelesaikan langkahnya, dan dealer tidak memiliki Blackjack murni, maka dealer memperlihatkan kartu ke dua miliknya (Hole Card). Dari sini dealer akan melakukan langkah yang sudah ditetapkan sebelumnya:
– Jika nilai total dua kartu pertama lebih rendah dari 17 (16 atau lebih rendah), dealer akan terus melakukan Hit (menambah kartu) hingga mencapai setidaknya 17. Bila dealer telah mencapai nilai 17 atau lebih, maka dia akan Stand.
– Jika nilai total kartu awal dealer adalah 17 sampai 20, maka dealer Stand alias tidak mengambil kartu tambahan.
4. Pembayaran
Setelah semua pemain dan dealer menyelesaikan langkahnya, maka nilai hand setiap pemain yang masih dalam permainan dibandingkan dengan hand dealer, dan hasil akhir ditentukan. Berikut beberapa kemungkinan hasil permainan:
– Jika total nilai hand pemain lebih tinggi dari daripada dealer, pemain menang dan mendapatkan pembayaran 1:1.
– Jika nilai kartu dealer lebih tinggi dari pemain, maka dealer menang dan mengambil semua taruhan pemain yang kalah.
– Bila pemain dan dealer memiliki jumlah poin yang sama, permainan berakhir seri atau Push, dan taruhan pemain dikembalikan kepadanya.
– Bila dealer Bust (total nilai melebihi 21), pemain yang hand-nya tidak Bust otomatis menang.
Semua taruhan dalam DAB memiliki pembayaran 1:1, kecuali taruhan sampingan Bust It.
Side Bet/Taruhan Sampingan
Salah satu hal yang membuat DAB menantang dan menarik adalah opsi taruhan sampingannya yang dikenal sebagai Bust It. Ini adalah taruhan pada kemungkinan dealer Bust pada kartu ke tiga.
Pembayaran untuk taruhan samping ini bisa bervariasi di berbagai tempat, tapi berikut adalah yang paling umum:
